Rabu, 11 November 2009
Cilendek apa kabar??????
Cilendek selalu di hati.
The best yaw......
Kamis, 05 Maret 2009
Wow,wow,,,...,,,...
This is My Puisi:
DUNYA..
Anjeun geus kolot
Anjeun geus pikun
Anjeun geus harareeng
Anjeun geus bau taneh
Anjeun geus umuran
Jangan Takut Gaza...
Aku tahu apa yang kalian rasakan, aku melihat sebuah harapan dan keinginan yang kalian impikan...
Ketika kalian terjatuh dan kesakitan aku merasakannya,
Aku ingin pergi dan menemani kalian,
Menjadi tumpahan segala kesedihan kalian, Menjadi mimpi indah untuk kalian...
Berjuta do'a ku panjatkan, hanya untuk melihat kalian bahagia...
Aku ingin kalian tahu, kalian tak sendiri..
Jiwa dan raga ini telah menyatu, membentuk benteng yang tak akan pernah bisa dirobohkan oleh kekejaman apapun...
Karena aku disini selalu ada untukmu...Saudaraku !
Don't afraid Gaza...
Silmi Riasah
Sabtu, 28 Februari 2009
Tentang G....A.....Z........A.......
Perang Agresi Israel yang dalam takaran tertentu juga dikehendaki oleh Hamas telah menyebabkan jatuhnya korban jiwa dari pihak sipil yang cukup besar. Sampai 14 Januari 2009, jumlah korban jiwa dari kalangan sipil dari pihak Palestina telah mencapai 1,013 korban tewas dan 4650 luka-luka. Sementara dari pihak Israel, korban tewas mencapai 13 orang dan sekitar 138 luka-luka.
Mayoritas korban tewas dan luka-luka dari pihak Palestina berasal dari kalangan sipil. Sekitar 315 anak-anak dan 100 perempuan termasuk kalangan dari pihak Palestina yang tewas akibat agresi tersebut. Sementara dari pihak Israel sebagian besar korban tewas adalah tentara.
Dari postur korban yang jatuh akibat agresi Israel ke Gaza, jelas terlihat bahwa esensi dari agresi ini adalah pembantaian massal (genosida) terhadap bangsa Palestina yang berdiam di Gaza. Jarang sekali diberitakan adanya baku tembak antar tentara yang melibatkan militer Israel dengan pejuang Palestina. Sebagian besar sasaran gempuran Israel adalah instalasi-instalasi sipil, seperti rumah sakit, sekolah, universitas, pemukiman sipil, termasuk rombongan yang menyalurkan bantuan pangan dan obat-obatan bagi warga Gaza. Sasaran-sasaran tersebut dikatakan Israel sebagai instalasi-instalasi militer Hamas.
Indikasi lainnya terlihat dari blokade ekonomi dan bantuan kemanusiaan yang tidak hanya dilakukan Israel melainkan juga diterapkan Mesir yang berbatasan dengan Rafah. Media massa melaporkan, saat ini pasokan bahan makanan semakin menipis, sarana air bersih dan listrik telah hancur digempur Israel. Rakyat Gaza dicekam oleh krisis pangan dan krisis obat-obatan di tengah musim dingin tanpa penerangan dan listrik. Taktik bertahan militer Hamas yang tidak segera memisahkan diri dari rakyat secara tidak langsung malah menjadikan warga sipil Gaza seperti tameng untuk menangkis gempuran bom dan peluru-peluru kendali yang dimuntahkan militer Israel.
Agresi Israel ke Gaza saat ini adalah “perang kotor” yang tidak adil. Ibarat pertarungan antara David dengan Goliath. Bencana kemanusiaan yang kian memburuk tentu saja melahirkan simpati dan kecaman dari dunia internasional. Rakyat dari berbagai negara, termasuk dari kalangan masyarakat Israel, mengobarkan aksi-aksi protes menentang perang yang tidak adil yang dilakukan Israel. Kampanye anti-Zionis yang meluas di berbagai kawasan dunia menepiskan anggapan bahwa perang agresi Israel ke Palestina sebagai perang agama.
Dari keadaan seperti ini, posisi Israel sebagai aggressor sesungguhnya telah semakin melemah sebagai akibat dari memburuknya krisis ekonomi di Amerika Serikat. Bom-bom yang dimuntahkan pesawat-pesawat Israel ternyata melahirkan gerakan rakyat Internasional yang semakin mengucilkan posisi Israel. Tekanan politik dari Venezuela, yang disusul oleh Bolivia, yang memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel, sesungguhnya mengindikasikan semakin terkucilnya posisi Israel di mata internasional. Kecuali ditopang oleh politik kepala batu imperialisme Amerika Serikat yang kerap memveto seruan internasional kepada Israel, tidak ada lagi tempat bagi rezim zionis Israel untuk berlindung.
Pada saat ini, ketika Imperialisme Amerika Serikat mengalami krisis yang cukup berat, posisi politik Israel sesungguhnya kian terjepit. Krisis ekonomi maupun politik warisan Presiden George W. Bush yang mulai 20 Januari 2009 yang akan datang diambil-alih oleh Presiden terpilih Obama, menyebabkan Amerika Serikat akan lebih cenderung terfokus pada masalah dalam negerinya sendiri. Pengalaman perang agresi Irak dan Afganistan yang kian memburuk dan tidak berkesudahan, menyebabkan rakyat Amerika Serikat akan cenderung memilih solusi-solusi non-perang. Pilihan inilah yang samar-samar menjadi faktor penyebab kemenangan Barack Obama dalam Pemilu AS tahun lalu, meskipun secara implisit, Presiden terpilih Barack Obama pun mendukung agresi Israel terhadap Gaza.
Dalam keadaan yang serba tidak menguntungkan seperti ini, kedudukan agresi militer Israel dapat dipahami sebagai bentuk penyelesaian krisis dan kontradiksi-kontradiksi di dalam negerinya sendiri. Namun, meski mengerahkan seluruh kekuatannya untuk menggempur militant Hamas, tidak ada jaminan Israel dapat memenangkan peperangan ini secara paripurna. Sebab, meski mungkin kekuatan Hamas akan mengalami kerusakan, kemerosotan, atau bahkan kehancuran, namun semangat pembebasan dari rakyat Palestina sudah pasti akan semakin berkobar.
Kemudian, terlepas dari keberanian pejuang Hamas dalam bertempur melawan tentara Israel yang didukung teknologi persenjataan dan berbagai peralatan canggih lainnya, namun secara umum taktik Hamas cenderung bersifat “avonturis” (petualangan). Memang benar bila kemenangan dalam peperangan tidak ditentukan oleh teknologi persenjataan. Namun bila perlawanan tidak ditopang oleh taktik dan strategi yang terarah dan sistematis, tidak mungkin peperangan bisa diakhiri dengan kemenangan.
Selain itu, terus bertambahnya jumlah korban sipil dari pihak Palestina, bukan tidak mungkin akan memerosotkan dukungan rakyat terhadap Hamas. Korban-korban sipil yang terus berguguran ini akan mudah memunculkan opini bahwa Hamas tidak mampu memberikan perlindungan dan keamanan yang memadai untuk menjamin keselamatan rakyat. Bila hal itu terjadi, posisi Hamas akan semakin terjepit dan kian tidak menguntungkan.
Rakyat Palestina pasti berani dan memiliki moral yang sangat tinggi untuk memenangkan perang, sekalipun dengan kekuatan ekonomi, politik dan militer seadanya. Rakyat seluruh dunia pun berada dipihak mereka. Ini keuntungan terbesar yang harus dimengerti dan harus dipergunakan dengan baik oleh HAMAS untuk membebaskan rakyat Palestine. Tapi strategi dan taktik apa yang dimiliki HAMAS untuk memenangkan perang? Komponen perang apa saja (tentara, daerah basis dan tuntutan politiknya untuk mempersiapkan rakyat ambil bagian dalam perang) yang Hamas miliki sekarang?
Perang adalah soal manusia. Senjata harus dipimpin oleh strategi dan taktik yang benar. Hamas berada dalam kedudukan amat lemah secara strategis. Jumlah personal yang terlatih hanya 20 ribu dengan tidak semuanya merupakan kombatan (pasukan tempur), senjata terbatas (tidak dapat menghancurkan tank dan pesawat), demikian pula dengan luasan daerah maneuver, dan lain-lain. Apa yang membuat Hamas berani mengatakan akan berperang habis-habisan? Tidakkah dia menggunakan perang yang sekarang untuk kepentingan membanyak senjata, senjata dan mempersiapkan rakyatnya untuk perang untuk menciptakan manuver area.
Bila Hamas tidak segera mengubah taktik perang-puputan, sangat sulit bagi Rakyat Palestina untuk menyandarkan keselamatan dan harapannya kepada Hamas. Secara obyektif, kelemahan-kelemahan taktikal hamas yang justru merugikan rakyat sipil kian terbuka. Kini Rakyat Palestina dipaksa bekerja sendiri, mengambil saripati krisis gaza dan kegagalan Hamas serta kebangkrutan Fatah, dan merumuskan strategi dan taktik perjuangan yang lebih sistematis dan terorganisasi. Tanpa itu, kemerdekaan bangsa dari penjajahan zionis Israel mustahil bisa diwujudkan.
Dont Afraid Gaza !
Tuhan akan selalu melindungimu.......
Silmi Riasah
Jumat, 27 Februari 2009
Selamanya, Truk mogok tidak akan berjalan kalau kita tidak memperbaikinya.
Tentang apa yang terpikir oleh kita, marilah kita sejenak kembali ke masa lalu.
Apakah dulu ada yang dinamakan banjir & longsor yang sangat berlebihan? Apa kamu tahu bahwa Bumi sekarang sudah beda dengan Bumi yang dulu? Beda, beda dan beda.
Ketika aku masih kecil dan bebas,
dan imajinasiku tidak ada batasnya,aku
mengimpikan untuk mengubah dunia;
Ketika aku semakin besar dan
semakin bijaksana, aku sadar bahwa
dunia tak mungkin diubah.
Dan aku putuskan untuk mengurangi
impianku dan hanya mengubah
megaraku. Tetapi itupun tampaknya
tidak mungkin.
Ketika aku memasuki usia senja,
dalam suatu upaya terakhir, aku berusaha
mengubah keluargaku sendiri, mereka
yang plaling dekat denganku, tetapi sayang,
mereka tidak menggubrisku.
Dan sekarang menjelang ajal, aku sadar
(mungkin untuk pertama kaliny) bahwa kalau
saja aku mengubah diriku dulu, lalu dengan
teladan mungkin aku bisa mempengaruhi
keluargaku, dan dengan dorongan serta
dukungan kereka mungkin aku bisa membuat
negaraku menjadi lebih baik, dan siapa tahu,
mungkin aku bisa mengubah dunia.
Jelas, dari awal Saya hanya ingin satu saja dari anda semua, merangkul kalian, berdiri, dan mari kita bersama mewujudkan keinginan kita semua, buat Bumi tersenyum!
Anda tahu semua tak perlu "mengambil sedikit kepunyaan mu".
Anda hanya perlu sedikit waktu luang. Buka mata, dan lihatlah, Bumi terlalu indah hanya untuk dilewati begitu saja.
Lihatlah, mungkin lingkungan anda perlu "sedikit anda perhatikan, mungkin ia cemburu pada anda yang kerjanya hanya merawat diri anda sendiri !"
bergabunglah dengan yang lain, dan buktikan pada Dunia kalian bisa menjadi perubah takdir yang sebenarnya hanya paradigma yang keliru.
Copot kecamata rusak itu, bantinglah dan ganti dengan yang baru. Karena sesungguhnya anda lebih pantas memakai kecamata yang benar-benar cocok untuk anda, hanya anda perlu sedikit waktu, sabar dalam mencari kecamata yang baik itu.
Mita Rizki N
MTsN Cilendek Cup I 2009
Selain pemenang per sekolah, dalam pertandingan ini juga dipilih pemain terbaik atau MVP yang nantinya diberikan beasiswa.
pemain terbaik untuk kategori putra adalah ;
- Aji dari Sekolah Dasar Negeri Talagasari
- Irwan dari Sekolah Dasar Negeri Condong
- Rohim dari Sekolah Dasar Negeri Condon
- Rena dari Sekolah Dasar Negeri Kotabaru
- Ratu dari Sekolah Dasar Negeri Kotabaru
- Gina dari Sekolah Dasar Negeri Kotabaru
t3chnOloGi mEr4jaLela neCh........
iya kan......
do'ain yach............
amien....
aq cinta negara ini.......
GOOG LUCK,indonesia qqqq..........
GAZA DIMATAKU
GAZA,
KOTA TERTINDAS DOSA.
and the night without a fight
you can burn up our mosques and our homes and our schools
but of spirit will never die
we will night go down
GAZA tonight"
Lagu ini gambaran betapa pedihnya penderitaan warga Gaza.
Terketuk hatiku,
Ketika melihat bayi yang terkelupas kulitnya, anak-anak yang terluka berlumur darah, orang-orang yang tertimbun reruntuhan bangunan, bahkan ribuan mayat yang terkujur.
Apa salah mereka ? Siapa yang membuat mereka seperti ini ? Yang membuat mereka seperti ini seperti makhluk sadis yang berhati batu, tidak memiliki hati nurani dan tidak sedikitpun rasa belas kasihan terlintas dalam hati mereka. Roket yang meluluh lantahkan kota, Serangan-serangan yang brutal yang membinasakan. Sungguh tidak layak untuk ditoleransi.
Darah mereka, tangis mereka, penderitaan mereka, nestapa mereka, bahkan nyawa mereka menjadi bukti nyata. Sungguh malang nasib mereka.
Dimataku,
Gaza adalah kota tertindas dosa. Banyak dari mereka yang tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, mereka hanya ikhlas menerima penderitaan yang seharusnya tidak mereka terima.
Krisis kemanusiaan melanda mereka, mereka harus berjuang untuk mendapatkan makanan. Berada di dalam ribuan orang yang sama-sama ingin mendapatkan makanan. Tiada lagi harta yang tersisa. Hanya luka yang membekas. Hanya baju yang mereka kenakan yang saat ini mereka punya. Gaza adalah korban dosa yang dilakukan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab. Orang-orang yang hanya untuk memuaskan ego semata tanpa memperdulikan akibat yang ditimbulkan.Hingga gaza, kota tertindas dosa.
Anak Gaza Kini...
Sekolah yang menjadi jembatan masa depan mereka, rumah yang menjadi tempat perlindungan mereka, dan rumah sakit yang menjadi tempat mereka berobat telah hancur tak tersisa, rata dengan tanah.
Mereka mengalami guncangan jiwa yang sangat dahsyat. Jiwa mereka dipenuhi rasa kecewa dan rasa dendam, mengapa mereka mengalami hal seperti ini. Tawa mereka menjadi tangis, Bahagia mereka menjadi nestapa. Mungkin dapat segelas minuman atau sepiring makanan begitu susah mereka dapatkan. Hanya matahari,bintang dan bulan yang menemani mereka.
Rasanya sangat ini aku membantu meringankan penderitaan mereka. Namun apalah daya, Aku hanya bisa berdo'a untuk kalian semua disana.
Silmi Riasah
NESTAPA ANAK GAZA
Melindungi adiknya
Ditengah bangkai kendaraan
Puing rumah yang telah hancur
Sungguh tidak mereka inginkan
Mereka polos,
Mereka tidak berdosa
Jiwa mereka terguncang
Masa depan mereka ??????
Telah hancur
Bersama penderitaan mereka
Kesedihan
Harapan
Penderitaan
Terpancar dari sudut mata mereka
Ya Tuhan...........
Kasihanilah
Lindungilah
Hilangkanlah nestapa dalam diri mereka
Bersama Kuasa-Mu
Aku memohon
Silmi Riasah
Kamis, 26 Februari 2009
Are You Sure?
Semoga di tahun yang akan datng Indonesia bisa memanfaatkan sumber daya energi seperti ini. Jadi dukan hanya Negara jepang & Cina doang dong yang punya
Emang rudet banget kalau hidup kita banyak aturan apalagi kalau “bertentangan banget” ama kebiasaan / kesenengan kita-kita. Tapi, di balik itu semua, kita sebenernya udah ngasih yang terbaik buat idup kita. So, bersakit-sakit dahulu, berenangnya nanti ya. Tapi inget, kahade tilelep
Ini neeh contoh rumah idaman yang gak ngerusak lingkungan. Saatnya kita berpikir jauh geeto. Rumah keren, modal lebih hemat,eits, yang paling penting ramah lingkungan. So, moga bermanfaat ya.
WaaaWWW . . . SeGGer banget ya kalau kita liat pemandangan yang serba ijo kaya gini. . . UUUhhh, kaya ditaman Surga( he he he kaya tau aja tu Surga kaya gimana) Yuk kita sama- sama budayakan penghijauan.Supaya yang nikmatinnya bukan Cuma kita-kita doang, tapi Anak –Cucu kita juga kebagian geeto.
Ini neeh akibatnya kita gak ngerawat Bumi baek- baek, Jadi Gunung aja ikut- ikutan marah. So, jaga Bumi sedari dini ya!
Keren nieh bangunan, tapi ini ramah lingkungan gak yaaaa????
Tuuuh kan Ku bilang juga apa? Jaga ingkungan! Jangan ampe
Are You Sure?
Semoga di tahun yang akan datng Indonesia bisa memanfaatkan sumber daya energi seperti ini. Jadi dukan hanya Negara jepang & Cina doang dong yang punya
Emang rudet banget kalau hidup kita banyak aturan apalagi kalau “bertentangan banget” ama kebiasaan / kesenengan kita-kita. Tapi, di balik itu semua, kita sebenernya udah ngasih yang terbaik buat idup kita. So, bersakit-sakit dahulu, berenangnya nanti ya. Tapi inget, kahade tilelep
Ini neeh contoh rumah idaman yang gak ngerusak lingkungan. Saatnya kita berpikir jauh geeto. Rumah keren, modal lebih hemat,eits, yang paling penting ramah lingkungan. So, moga bermanfaat ya.
WaaaWWW . . . SeGGer banget ya kalau kita liat pemandangan yang serba ijo kaya gini. . . UUUhhh, kaya ditaman Surga( he he he kaya tau aja tu Surga kaya gimana) Yuk kita sama- sama budayakan penghijauan.Supaya yang nikmatinnya bukan Cuma kita-kita doang, tapi Anak –Cucu kita juga kebagian geeto.
Ini neeh akibatnya kita gak ngerawat Bumi baek- baek, Jadi Gunung aja ikut- ikutan marah. So, jaga Bumi sedari dini ya!
Keren nieh bangunan, tapi ini ramah lingkungan gak yaaaa????
Tuuuh kan Ku bilang juga apa? Jaga ingkungan! Jangan ampe
|
Dia korban atau apa?
Bahkan dia tak merasakan semuanya.
Matanya tertutup tak terhingga.
bibirnya terkatup tak terbatas waktu.
Apa keadilan?
Kapan keadilan datang?
Apa Aku harus bertanya
Pada saksi bisu itu?
Akankah puing reruntuhan itu
sanggup bicara menjawab semua ini.
Tubuhnya yang remuk,
bukti akan kemenagan mereka.
Salju merah yang berserakan dimana-mana
Seakan protes pada raja-raja yang tertawa lepas disana.
Mereka lebih menghargai segelas anggur yang mereka hisap,sedikit . . . dan sedikit.
Bahkan tak ada sedikitpun hati teriris.
Tak ada garis takut,bahkan untuk membuka mata hatipun rasanya butuh waktu yang panjang. 1000 tahunkah?
Ternyata salju merah itu hanya diamdan tersenyum manis.
Karena toh akhirnya, Salju merah itulah yang jadi pemenang sejati.
GaZa, We LoVe U
Mita Rizki N
Duka Ah, pokOnaMah kAbeh KuDu nGaZaga duNya
Apa Mita harus nanya ma ombak yang lagi berkejaran?
Pada angin yang lagi asyik menari?
Atau bahkan Mita harus mengganggu awan yang sedang menikmati semilir kata-kata indah angin?
Menurut kalian point apa seeh yang paling susah dalam menjaga Bumi?
Apakah dari pengorbanan waktu kalian yang barangkali sibuk?
Atau pada "kocek" yang harus kalian keluarkan?
Apa Mita harus tersenyum melihat ekspresi kalian saat membuka dompet?
hanya satu permintaan mita,yakni bantulah Mita untuk sedikit saja mencintai bumi ini. Bantulah Mita untuk menjaga bumi tua ini. Mita ingin Bumi ini kembali tersenyum sedia kala.
Mita Rizki N
*This is global warming Picture*
Climate change is with us; so are the solutions. NI magazine. www.newint.org | Pesan Sponsor |
... contribute to global warming and ... 455 x 473 - 200k - jpg weblogs.newsday.com | global-warming.jpg 556 x 475 - 98k - jpg ecoble.com | ... who debate Global Warming. 300 x 380 - 27k - jpg www.examiner.com | ... the causes of Global Warming and ... 1200 x 798 - 244k blog.lib.umn.edu [ Lainnya dari blog.lib.umn.edu ] |
Global Warming Cartoon. Good news! 652 x 438 - 60k - ashx www.ratemyeverything.net | Global Warming California Real ... 445 x 640 - 33k - jpg www.careglobalwarming.com | ... is Power" - Global Warming! 380 x 380 - 70k rezaantonius.multiply.com [ Lainnya dari www1.istockphoto.com ] | solusi global warming 1386 x 994 - 106k - jpg rezanurrahman1988.wordpress.com |
global-warming.jpg 480 x 384 - 26k - jpg global-warming.gemzies.com | ... mengenai global warming ini, ... 363 x 380 - 39k - jpg diandandunia.blogspot.com | global warming melting earth 490 x 351 - 8k - gif www.solcomhouse.com | ... -promised-land-global-warming- 550 x 337 - 43k mtopan.wordpress.com |
Global deui, global deui.
Ditulis oleh ivie pada 5/30/07 • Kategori Berita, Bumi •
Tahun 2006, Greenland mengalami hari-hari mencairnya salju pada ketinggian yang lebih tinggi dibanding ketinggian rata-rata selama 18 tahun. Hasil pengamatan harian menunjukkan mencairnya salju di lapisan es Greenland mengalami peningkatan setiap harinya.Monitoring terhadap pelelehan saju di lapisan es Greenland secara harian dilakukan dengan Special Sensor Microwave Imaging radiometer (SSM/I) yang berada di pesawat ruang angkasa Defense Meteorological Satellite Program. Sensor akan mengukur sinyal elektromagnetik yang dipancarkan lapisan es dan mendeteksi lelehan salju yang terjadi lebih dari 10 hari lebih lama dari rata-rata yang terjadi pada area tertentu di Greenland.
Dengan adanya hasil pengamatan satelit secara periodik memberikan data dan informasi yang akan membantu para peneliti untuk mengetahui kecepatan alir glacier, banyaknya air dari salju yang mencair dan bergabung dengan lautan disekitarnya, juga untuk mengetahui seberapa banyak radiasi Matahari yang akan dipantulkan kembali ke atmosfer.
Salju kering dan basah memang terlihat sama jika dilihat untuk pertama kalinya. Tapi salju yang basah dan salju yang mengalami pembekuan kembali, memiliki tingkat penyerapan radiasi sinar Matahari yang lebih tinggi, dan hanya memantulkan 50-60 persen ke atmosfer. Sedangkan salju kering, memantulkan kembali 85 % radiasi Matahari. Dengan kata lain, salju yang meleleh akan menyerap 3-4 kali energi yang sama dibanding salju kering. Ini tentu akan memberi pengaruh yang besar pada persediaan energi di Bumi.Mencairnya salju di Greenland memberi pengaruh yang sangat besar terhadap luas lapisan es yang terus berkurang dan terhadap tinggi dan dalam lautan diseluruh dunia. Sebagian air yang dihasilkan dari salju yang mencair juga akan mengalir kedalam glacier melalui patahan-patahan dan alur lubang vertikal (moulin), kemudian mencapai lapisan batuan dibawahnya dan melubrikasi (meminyaki, mencairkan) lapisan es diatasnya.
Pengamatan dan studi yang dilakukan sebelumnya oleh Jay Zwally dan Waleed Abdalati dari NASA Goddard menunjukkan, air yang mencair pada musim panas pada dasar lapisan es bisa meningkatkan gerak es dan menyebabkan terjadinya peningkatan level lautan (tinggi dan dalamnya) dengan sangat cepat. Fenomena ini akan mempercepat terjadinya pemanasan global.
sumber : NASA
Dunya2 Harare enk wae!
10 Januari 2008 at 11:33 pm | In Bencana Alam, Environment |
Tags: global warming, lingkungan, pemanasan global
Ketika menuliskan Global warming ‘ngga bisa’ dicegah !">Global warming ‘ngga bisa’ dicegah ! tentunya banyak yang heran dan menganggap aku ngga konsen dengan lingkungan. Sebenernya bukan itu maksud saya menuliskan mengapa Global Warwing takbisa dicergah. Yang lebih penting perlu diketahui adalah bahwa yang diperlukan adalah bagaimana persiapan dan kesiapan kita “menyambut” kedatangan perubahan iklim. Persiapan “menyambut” ini lebih penting dari mencoba mencegahnya.
Nah kali ini Pak Awang H Satyana kawan dari BPMIGAS berdiskusi tentang bagaimana Global Warming ini telah menjadi sebuah “perdebatan” seru antara yang mempercayai disebabkan oleh ulah manusia dan mereka yang percaya GW hanyalah proses alami. KEdua kubu tentunya saling “melempar” hasil penemuannya.
Kata Pak Awang akhir tahun lalu, telah mendiskusikan soal penyebab pemanasan global saat ini (current global warming) apakah disebabkan alam (natural) atau manusia (man-made). Pak Awang selanjutnya menceritakan baru saja selesai membaca buku Al Gore (2006) : An Inconvenient Truth : the Planetary Emergency of Global Warming and What We Can Do about It - Rodale, New York. Ini buku yang sangat bagus, ilmiah, sederhana dalam penjelasan, santun dalam mengelola perbedaan pendapat, dan mudah dipahami. Di dalamnya banyak sekali foto2 spektakular dan info grafis yang baik sekali. Tentu Gore punya akses luas selama delapan tahun (1992-2000) sebagai wakil presiden AS ke lembaga-lembaga ilmiah di Amerika dalam mengumpulkan data yang ditampilkan dalam buku setebal 327 halaman ini. Buku ini sekaligus juga menjadi semacam otobiografi Al Gore karena Gore menganalogikan kepeduliannya kepada lingkungan sebagaimana kepeduliannya kepada keluarganya.
Buku ini merupakan the 1st New York Times Bestseller. Buku ini juga merupakan pendamping (companion) film DVD berjudul sama yang diapresiasi dengan the Academy Award untuk the best documentary feature. Usaha pembelaan linkungan Al Gore selama ini pun diganjar dengan Hadiah Nobel untuk perdamaian.
Al Gore sangat memahami perbedaan pendapat soal penyebab gobal warming. Di bawah kepemimpinan George Bush-Dick Chenney semua yang diprakarsai soal lingkungan selama masa Clinton-Gore benar2 dibalikkan. Secara ringkas, bisa dikatakan bahwa Clinton-Gore berpendapat bahwa global warming adalah masalah serius akibat manusia, sementara Bush-Chenney memandang remeh global warming dan bukan karena manusia. Di dalam buku ini, diakomodasi perbedaan2 pendapat itu, ditampilkan fakta2nya, dengan pembahasan yang menurut saya : santun.
Secara mudah perubahan iklim di bumi dapat dipikirkan adanya tiga penyebab, masing-masing berpikiran berdasarkan atas proses-proses yang terjadi bersamaan (korelasional) yaitu antara lain :
- Akibat ulah manusia
- Akibat perubahan sistem dari dalam bumi sendiri
- Perubahan dari luar (astronomical) , misalnya perubahan sun-spot seperti disebelah kanan ini.
Pak Awang kali ini tak akan mengulas buku Al Gore terbaru itu, tetapi ingin “membenturkannya” dengan buku terbaru dari Sorokhtin et al. (2007) : Global Warming and Global Cooling : Evolution of Climate on Earth - Elsevier Amsterdam, yang ulasannya ditulis oleh Lee Gerhard di AAPG Bulletin edisi Desember 2007. Sorokhtin dkk menulis buku ini dengan prinsip “starting from first principles when examining a controversial topic is always a good approach“. Mereka mengakomodasi prinsip ini dengan ekstrim. Mereka memulai dengan teori komprehensif asal fisik dan atmosfer Bumi berdasarkan prinsip2 fisika dan geokimia. Mereka mengkuantifikasi proses2 ini dan memunculkan teori adiabatik evolusi Bumi. Perubahan iklim skala besar didekati oleh teori adiabatik evolusi atmosfer dan iklim, sementara perubahan skala kecilnya dikontrol oleh gerakan benua, daur Milankovitch, dan produk sinar Matahari.
Adiabatic Process
Sorokhtin dan kawan-kawannya menolak hipotesis bahwa global warming akibat manusia (anthropogenic). Menurut mereka, berdasarkan teori adiabatik ini, emisi gas CO2 dan gas rumah kaca lainnya yang luar biasa besarnya pun tak akan mengubah temperatur atmosfer global. Mereka juga menolak teori gas rumah kaca sebagai penyebab perubahan iklim. Menurut perhitungan berdasarkan teori adiabatik, mereka menyimpulkan bahwa di dalam waktu 600 juta tahun, kandungan oksigen di dalam atmosfer akan menyebabkan temperatur global meningkat menjadi 80 C, sehingga Bumi tak akan layak dihuni seperti sekarang.
“Teori termodinamika tentang adiabatis udah lupa je pakdhe “
Teori adiabatic ini mengacu pada teori termodinamika pada siklus kimiawi dari bumi itu sendiri. Rumitnya kandungan-kandungan gas didalam bumi sendirilah yang membuat perubahan siklus-siklus yang tidak sederhana. Proses adiabatis (no 3 dalam gambar disebelah ini) dahulu dipelajari ketiaka berbicara soal perubahan temperatur dan volume. Dalam proses adiabatik ini tidak ada kalor yang masuk maupun keluar, jadi teorinya bukan karena adnya penambahan kalor dari matahari seperti dalam gambar diatas. Proses adiabatis ini mestinya dipelajari sewaktu belajar teori thermodinamika kan ?
Sorokhtin dkk (2007) telah menantang teori gas rumah kaca sebagai penyebab perubahan iklim sebab menurut mereka teori ini masih belum cukup menjelaskan perubahan itu karena itu mereka menampilkan teori alternatif berupa teori adiabatik yang didasarkan kepada sistem dinamika Bumi.
Manakah yang benar antara Gore (2006) dan Sorokhtin et al. (2007) ? Kita bisa mengumpulkan informasi dan menganalisisnya sendiri serta menentukan pendapat pribadi. Pak Awang juga mengutipkan dua miskonsepsi dari Gore (2006) dari 10 miskonsepsi tentang global warming.
15 Desember 2007 at 11:02 am | In Bencana Alam, Dongeng Geologi, Environment |
Tags: Environment, global warming, pemanasan global
“Not fight to it, but how we adapt to it“
Sebagai seorang geologist, aku ini masih sulit menerima bahwa fenomena global warming ini dapat “dicegah“. Saya kok yakin bahwa global warming ini lebih bersifat natural ketimbang “man made“. Walaupun begitu bukan berarti bahwa emisi karbon itu tidak berbahaya loo. Emisi karbon hanyalah bersifat polutan, artinya emisi karbon dari cerobong, maupun dari knalpot dan sebagainya, itu jelas “menganggu” dan mempengaruhi kenyamanan. Dalam skala kecil misalnya kalau kita berada pada satu kota yang pengap dengan asap kenalpot, maka kita akan merasakan udara semakin terasa panas. Tetapi panas ini disebabkan oleh sifat-sifat asap yang menghambat penghantaran panas.
Rabu, 25 Februari 2009
Apa global itu???
Ditulis oleh nggieng pada 2/09/08 • Kategori Bumi •
Sejak dikenalnya ilmu mengenai iklim, para ilmuwan telah mempelajari bahwa ternyata iklim di Bumi selalu berubah. Dari studi tentang jaman es di masa lalu menunjukkan bahwa iklim bisa berubah dengan sendirinya, dan berubah secara radikal. Apa penyebabnya? Meteor jatuh? Variasi panas Matahari
Sebetulnya yang dikenal sebagai ‘gas rumah kaca’, adalah suatu efek, dimana molekul-molekul yang ada di atmosfer kita bersifat seperti memberi efek rumah kaca. Efek rumah kaca sendiri, seharusnya merupakan efek yang alamiah untuk menjaga temperatur permukaaan Bumi berada pada temperatur normal, sekitar 30°C, atau kalau tidak, maka tentu saja tidak akan ada kehidupan di muka Bumi ini.
Pada sekitar tahun 1820, bapak Fourier menemukan bahwa atmosfer itu sangat bisa diterobos (permeable) oleh cahaya Matahari yang masuk ke permukaan Bumi, tetapi tidak semua cahaya yang dipancarkan ke permukaan Bumi itu bisa dipantulkan keluar, radiasi merah-infra yang seharusnya terpantul terjebak, dengan demikian maka atmosfer Bumi menjebak panas (prinsip rumah kaca).
Tiga puluh tahun kemudian, bapak Tyndall menemukan bahwa tipe-tipe gas yang menjebak panas tersebut terutama adalah karbon-dioksida dan uap air, dan molekul-molekul tersebut yang akhirnya dinamai sebagai gas rumah kaca, seperti yang kita kenal sekarang. Arrhenius kemudian memperlihatkan bahwa jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatgandakan, maka peningkatan temperatur permukaan menjadi sangat signifikan.
Semenjak penemuan Fourier, Tyndall dan Arrhenius tersebut, ilmuwan semakin memahami bagaimana gas rumah kaca menyerap radiasi, memungkinkan membuat perhitungan yang lebih baik untuk menghubungkan konsentrasi gas rumah kaca dan peningkatan Temperatur. Jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatduakan saja, maka temperatur bisa meningkat sampai 1°C.
Tetapi, atmosfer tidaklah sesederhana model perhitungan tersebut, kenyataannya peningkatan temperatur bisa lebih dari 1°C karena ada faktor-faktor seperti, sebut saja, perubahan jumlah awan, pemantulan panas yang berbeda antara daratan dan lautan, perubahan kandungan uap air di udara, perubahan permukaan Bumi, baik karena pembukaan lahan, perubahan permukaan, atau sebab-sebab yang lain, alami maupun karena perbuatan manusia. Bukti-bukti yang ada menunjukkan, atmosfer yang ada menjadi lebih panas, dengan atmosfer menyimpan lebih banyak uap air, dan menyimpan lebih banyak panas, memperkuat pemanasan dari perhitungan standar.
Sejak tahun 2001, studi-studi mengenai dinamika iklim global menunjukkan bahwa paling tidak, dunia telah mengalami pemanasan lebih dari 3°C semenjak jaman pra-industri, itu saja jika bisa menekan konsentrasi gas rumah kaca supaya stabil pada 430 ppm CO2e (ppm = part per million = per satu juta ekivalen CO2 - yang menyatakan rasio jumlah molekul gas CO2 per satu juta udara kering). Yang pasti, sejak 1900, maka Bumi telah mengalami pemanasan sebesar 0,7°C.
Lalu, jika memang terjadi pemanasan, sebagaimana disebut; yang kemudian dikenal sebagai pemanasan global, (atau dalam istilah populer bahasa Inggris, kita sebut sebagai Global Warming): Apakah merupakan fenomena alam yang tidak terhindarkan? Atau ada suatu sebab yang signfikan, sehingga menjadi ‘populer’ seperti sekarang ini? Apakah karena Al Gore dengan filmnya “An Inconvenient Truth”
Perlu kerja-sama internasional untuk bisa mengatakan bahwa memang manusia-lah yang menjadi penyebab utama terjadinya pemanasan global. Laporan IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) tahun 2007, menunjukkan bahwa secara rata-rata global aktivitas manusia semenjak 1750 menyebabkan adanya pemanasan. Perubahan kelimpahan gas rumah kaca dan aerosol akibat radiasi Matahari dan keseluruhan permukaan Bumi mempengaruhi keseimbangan energi sistem iklim. Dalam besaran yang dinyatakan sebagai Radiative Forcing sebagai alat ukur apakah iklim global menjadi panas atau dingin (warna merah menyatakan nilai positif atau menyebabkan menjadi lebih hangat, dan biru kebalikannya), maka ditemukan bahwa akibat kegiatan manusia-lah (antropogenik) yang menjadi pendorong utama terjadinya pemanasan global (Gb.1).
Dari gambar terlihat bahwa karbon-dioksida adalah penyumbang utama gas kaca. Dari masa pra-industri yang sebesar 280 ppm menjadi 379 ppm pada tahun 2005. Angka ini melebihi angka alamiah dari studi perubahan iklim dari masa lalu (paleoklimatologi), dimana selama 650 ribu tahun hanya terjadi peningkatan dari 180-300 ppm. Terutama dalam dasawarsa terakhir (1995-2005), tercatat peningkatan konsentrasi karbon-dioksida terbesar pertahun (1,9 ppm per tahun), jauh lebih besar dari pengukuran atmosfer pada tahun 1960, (1.4 ppm per tahun), kendati masih terdapat variasi tahun per tahun.
Sumber terutama peningkatan konsentrasi karbon-dioksida adalah penggunaan bahan bakar fosil, ditambah pengaruh perubahan permukaan tanah (pembukaan lahan, penebangan hutan, pembakaran hutan, mencairnya es). Peningkatan konsentrasi metana (CH4), dari 715 ppb (part per billion= satu per milyar) di jaman pra-industri menjadi 1732 ppb di awal 1990-an, dan 1774 pada tahun 2005. Ini melebihi angka yang berubah secara alamiah selama 650 ribu tahun (320 - 790 ppb). Sumber utama peningkatan metana pertanian dan penggunaan bahan bakar fosil. Konsentrasi nitro-oksida (N2O) dari 270 ppb - 319 ppb pada 2005. Seperti juga penyumbang emisi yang lain, sumber utamanya adalah manusia dari agrikultural. Kombinasi ketiga komponen utama tersebut menjadi penyumbang terbesar pada pemanasan global.
Kontribusi antropogenik pada aerosol (sulfat, karbon organik, karbon hitam, nitrat and debu) memberikan efek mendinginkan, tetapi efeknya masih tidak dominan dibanding terjadinya pemanasan, disamping ketidakpastian perhitungan yang masih sangat besar. Demikian juga dengan perubahan ozon troposper akibat proses kimia pembentukan ozon (nitrogen oksida, karbon monoksida dan hidrokarbon) berkontribusi pada pemanasan global. Kemampuan pemantulan cahaya Matahari (albedo), akibat perubahan permukaan Bumi dan deposisi aerosol karbon hitam dari salju, mengakibatkan perubahan yang bervariasi, dari pendinginan sampai pemanasan. Perubahan dari pancaran sinar Matahari (solar irradiance) tidaklah memberi kontribusi yang besar pada pemanasan global.
Dengan demikian, maka dapat dipahami bahwa memang manusia yang berperanan bagi nasibnya sendiri, karena pemanasan global terjadi akibat perbuatan manusia sendiri. Lalu bagaimana dampak Global Warming bagi kehidupan? Alur waktu prediksi dan dampak dari perspektif sains dapat dibaca pada bagian kedua tulisan ini.
raRieUt taU . . . . .
000000000h mY god. . . . . !
kata pEraMal maSa Kini, taHun 2012 baKal kiamat.
Gawat bo,j9n dUlu dOooOn9,kita-kit kan belum pada gede. Mana ujian belon keLar, pUber ju9a kaRek kamari. huuhh.
sebenernya kita-kita ju9a kali yang saLah, masa dunia cepet amat mau mengakhiri ini semua.
kalau ada jalan pintas ,pastim deh ku lakuin, ga salah kan kalau kita bercit-cita idup lama. .
Temen punya tan99apan gak?
Tapi Mita punya beberapa tips niech. . Mau tau 9ak?
1.ja9a bumi ini sedari dini
kalau n9omon9in sinetron kayanya semua ju9a udah pada bisa deh.
Tapi kalau n9omongin DUNYA uUuUuUh o9ah b9t ya. Mang naPa sieCh? padahalmah miaRa DunYa o9e da teu heSE. Asal kuDDu ata kasadaran dari hati kitu. Mulai deh perhatikan sekeliling kamu, udh bersih pa belOoOn. kalau beloOon, cOba deh kamu nYalira bersihkeun.
2.Manpaatkeun anu aYa( manfaatkan yang ada).
Apa sih artinya manpaatkeun anu aya? Apa kita harus over perhatian ma pa yang Allah udah kasih?
Sebenernya gak gitu ju9a seeh. Kita cukup "SEdikit berpikir kreatif". Kalau ada sampah berserakan napa eng9ak kamu manfaatin buat jadin pupuk kompos, atau kalau kamu liat TV lagi nyala tapim ga da yang nonton kamu cukup pake tangan ,matikan dan udah deh,denag gitu kamu udah n9elakuin 2 hal baek. Satu kamu udah n9ebantu memperkecil pemanasan bumi,kedua kamu udah n9ehemat listrik.
Mau baCa tips-tips Mita yang laen? Tunggu kelanjutan Curahan Mita selanjutnya. . . Amalin yaCh. . .
Brrr.......DARAH !!!!
Brrrrrrrrrrrrrrrrrrr...........DARAH !!!!!!!
Dihidup ala KOTA GOZA.
Brrrrrrrrrrrrrrrrrrr...........DARAH !!!!!!!
itulah kalimat yang menggambarkan keadaan gaza saat ini,
tragedi BrrrrDarah yang sedang terjadi disana,
sungguh malang anak-anak kecil yang tak berdosa menjadi korban kebengisan zionis israel.
Ti awipari anu tatanggina gaza oge karaos serangan brutal israel teh,
komo deui digazananya?
Daku ingin ikut membantu warga gaza !!!
Rasanya ingin sekali berpamitan kpd PAK PRESIDEN untuk menunaikan tugas kemanusiaan di GAZA.
Ka Sadayana,
Pak Presiden,
Pak Wapres,
Mah,
Pa,
sim abdi bade permios,
Bade wangsul heula ka Gaza,
Insya allah oleh-olehna Dodol Gaza...
PiDu'ana nya ka sadayana..................
Assalamu a'laikum.
I' coming GaZa !!!!!
generasi MTsN CILENDEK.
Zzzaman ayeuna.....
haiiiiii....ngiringnya... aduh lieur nech banyak barang keren,da mobil mobilan pake remot kontrol,motor motoran yang bisa maju lagi,ditambah lagi da mobil pake ban,ada HP yang bisa sms dan telpon lagi,napaaaaaaaa yach ??????wwwwaduch hebat yach......
sesuai dengan zzzzaman yang sudah menjadi keren,semua yang berbau tradisional mungkin sekarang dah sering disebut kampungan kaleee yach.....
sekarang zzzzzamannya technologi yang luar biasa,sekarang bisa dilakukan dengan technologi.....seperti halnya sekarang anak muda,pasti semua dah kenal apa yang dinamakan HP,bukan aja anak muda malahan dengan berjalannya Zzzzzzaman anak kecil pun dah banyak yang dah mengenal apa yang dinamakan HP itu......wah hebat yach,malahan abi ge teterang naon HP teh,apa itu Hapur tw Hulu Peda,ach lieur ah,
he,.......he,............